Rio Ferdinand berjanji akan tetap mendukung Inggris di Euro 2012 yang akan dimulai Jumat (08/06).
Sebelumnya agen pemain berusia 33 tahun tersebut sempat menuduh manajer tim nasional Roy Hodgson menunjukkan sikap ''kurang menghormati'' Ferdinand karena tidak memasukkannya ke dalam skuat Inggris.
"Agar tidak disalah artikan.. Saya akan di sebuah pub di satu tempat mendukung Inggris musim panas ini! Cinta anak-anak (timnas)!'' ungkap Ferdinand di halaman Twitter pribadinya.
Kicauan Rio di situs mikroblog ini keluar setelah sebelumnya John Barnes dan David Pleat mendukung keputusan Hodgson untuk tidak memanggil Ferdinand.
Pleat mencap agen Ferdinand, Jamie Moralee "tidak pada pada tempatnya'' karena mengomentari keputusan Hodgson, sedangkan Barnes meyakini manajer semestinya didukung.
''Saya rasa komentar agen Ferdinand sangat tidak pada tempatnya,'' kata Pleat kepada BBC Radio 5.
Pleat menyatakan manajer memiliki hak untuk memanggil pemain sesuai dengan kebutuhan tim.
''Saya rasa ini untuk alasan sepak bola dan Roy memiliki empat pemain yang bisa bermain di bek tengah. Saya rasa seorang pesepak kanan dan pesepak kiri yaitu Terry dan Lescott adalah kombinasi yang layak.''
"Karir internasional semua orang pasti berakhir, itu bukan pertanyaan soal tidak menghormati karena tidak memanggil seseorang,'' ungkap John Barnes.
"Saya memiliki 79 kali penampilan timnas dan saya tidak dipanggil lagi karena waktu saya sudah habis. Ini keputusan manajer,'' tambah Barnes.
Ferdinand, yang 81 kali tampil untuk Inggris, tidak dipanggil saat Gary Cahill harus absen di Piala Eropa akibat cedera saat pertandingan pemanasan melawan Belgia, Minggu (03/06) lalu.
Kekurangan pemain belakang, Hodgson justru memanggil bek muda Liverpool Martin Kelly, 22, ketimbang Rio Ferdinand, 33, yang terakhir kali tampil berseragam timnas Juni 2011 silam.
Alasan Hodgson meninggalkan Rio Ferdinand adalah untuk menghindari konflik dengn John Terry yang akan disidang Juli mendatang dalam kasus rasial yang dilakukan terhadap adik Rio, Anton Ferdinand.
Sumber : vivanews.com
0 comments:
Post a Comment