Your Ad Here

Friday, June 8, 2012

'Maria Febe harus unjuk gigi di Indonesia Open'

'Maria Febe harus unjuk gigi di Indonesia Open'
Ketua PB Djarum Kudus, Yoppy Rosimin mengatakan Maria Febe Kusumastuti harus bisa menunjukkan prestasinya saat tampil pada kejuaraan bulu tangkis Djarum Indonesia Open Superseries Premier di Jakarta, 12-17 Juni 2012.

Pernyataan Yoppy tersebut terkait dengan pemilihan Adrianti Firdasari yang mendapat fasilitas wildcard Olimpiade London, padahal peringkat dunianya masih di bawah Maria Febe.

"Febe menghubungi saya dan menceritakan keluh kesahnya soal itu. Saya katakan, buktikan bahwa pilihan kemarin itu salah dengan berprestasi di Indonesia Open Superseries mendatang," katanya.

Menurutnya, secara mental Maria Febe memang agak terganggu oleh keputusan tersebut dan ini menjadi tugas Yoppy untuk mengembalikan motivasi pemain kelahiran Boyolali, 30 September 1989 itu.

"Senin (11/6), saya akan ke Jakarta untuk memberikan motivasi kepada Maria Febe agar tetap bisa tampil prima pada Indonesia Open mendatang," katanya.

Pada kejuaraan bulu tangkis Indonesia Open Superseries Premier berhadiah total 650 dolar Amerika Serikat tersebut, Maria Febe yang kini menempati peringkat 33 dunia langsung bertanding pada babak utama.

Pada babak pertama, Maria Febe bakal bertemu tunggal India, Sindhu PV yang memiliki peringkat 26 dunia. Pertemuan kedua pemain mendatang merupakan yang ketiga dengan skor sementara 1-1.

Pada kejuaraan bulu tangkis Victor Korea Open 2012, Maria Febe kalah dengan dua set langsung 19-21 dan 18-21. Ia berhasil menang atas Sindhu PV pada kejuaraan bulu tangkis India Grand Prix 2009 dengan rubber set 15-21,21-4, dan 21-11.

Jika mampu mengalahkan Sindhu PV, Maria Febe bakal bertemu pemenang antara Sapsiree Taeattanachai (Thailand) melawan unggulan kedelapan dari Jerman, Juliane Schenk.

Rekor pertemuan Maria Febe melawan tunggal putri Thailand tersebut lebih baik karena untuk sementara unggul 1-0, namun ia belum pernah bertanding melawan Juliane Schenk.

Berdasarkan hasil undian seperti yang dikutip dari situs Tournament Software, Maria Febe merupakan satu-satunya tunggal putri Indonesia yang langsung bertanding pada babak utama.

Sementara itu yang lainnya seperti Adrianti Firdasari, Lindaweni Fantri, Yeni Asmarani, Suwarno Renna, Desi Hera, Febby Angguni, Belaetrix Manuputi, Aprilia Yuswandari, dan Maziyyah Nadhir harus berjuang melalui babak kualifikasi.

Sumber : merdeka.com

0 comments:

Post a Comment

Site Search