Boyolali: Kisruh antarsuporter bola seolah tak ada habisnya di dunia sepakbola Indonesia. Di Solo, Jawa Tengah, Ahad (3/6), rombongan suporter PSIS Semarang diserang lemparan batu oleh sekelompok orang yang diduga suporter Persis Solo. Akibatnya, kaca bus yang mengangkut suporter berjuluk Panser Biru pun pecah.
Perstiwa tersebut terjadi saat rombongan Panser Biru pulang setelah menonton laga lanjutan Divisi Utama Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) di Stadion Manahan, Solo.
Di tengah jalan, tiba-tiba sekelompok orang dengan dominasi pakaian dan atribut merah menghadang mereka. Orang-orang tersebut langsung melempari batu ke arah Panser Biru. Warna merah yang mendominasi atribut kelompok perusak itu disinyali merupakan warna kebanggaan suporter Persis Solo yang disebut Pasoepati.
Hampir sekeliling kaca bus yang mengangkut suporter PSIS hancur berantakan terkena lemparan batu. Insiden pelemparan batu ini terjadi di ruas jalan Solo-Semarang, tepatnya di Kecamatan Banyudono, Boyolali, Jawa Tengah.
Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden ini. Keributan lebih lanjut pun bisa dicegah. Rombongan Panser Biru langsung diamankan polisi sementara rombongan orang berpakaian merah diusir petugas.
Selanjutnya, seluruh anggota Panser Biru dibawa ke Mapolres Boyolali untuk diberi pengarahan oleh Kapolres Boyolali Ajun Komisaris Besar Polisi Hasto Raharjo. Kapolres meminta para suporter PSIS itu tetap tenang dan tidak terpancing provokasi apalagi sampai membalas dendam.
Polisi pun lantas mengawal kepulangan suporter Panser Biru ke Semarang. Sedangkan rombongan suporter yang menggunakan sepeda motor diminta untuk bermalam terlebih dahulu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Sementara itu, laga yang sebelumnya dihelat tuan rumah Persis Solo berhasil menang atas PSIS Semarang dengan skor 2-1.
Sumber : Metrotvnews.com
0 comments:
Post a Comment